Rail Clinic Beri Layanan Kesehatan Gratis di Stasiun
Kalisetail Banyuwangi
16 September 2016 –
by Masinis
Banyuwangi –
PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali memberi layanan kesehatan gratis lewat
Rail Clinic kepada masyarakat yang berada di sekitar Stasiun Kalisetail, Sempu,
Banyuwangi, Kamis (15/9).
“Pelayanan
kesehatan ini dimulai dari jam 08.00 hingga 14.00 WIB. Pelayanan Rail Clinic
yang dapat dinikmati adalah pelayanan kesehatan tingkat pertama, meliputi
pemeriksaan umum, gigi, kehamilan, serta pelayanan kefarmasian,” ujar Manajer Humas PT KAI
Daops 9 Jember, Luqman Arief.
PT KAI bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten
Banyuwangi dan Puskesmas Kecamatan Kalisetail untuk memberi layanan kesehatan
gratis pada masyarakat. Ratusan warga rela mengantre untuk mendapatkan layanan
kesehatan dari para petugas Rail Clinic.
“Rail Clinic
merupakan bentuk kegiatan tanggung jawab sosial PT KAI (CSR) kepada masyarakat.
Ke depan, PT KAI berharap dapat bekerjasama dengan BUMN atau lembaga lain untuk
memberikan pelayanan kesehatan di daerah-daerah yang jauh dari fasilitas
kesehatan, namun dapat terjangkau oleh kereta api,” imbuh Luqman.
“Dalam
operasinya kali ini, PT KAI menyiagakan tim kesehatan yang terdiri dari dokter
umum dan dokter gigi untuk memberikan pelayanan kesehatan. Tim menargetkan
dapat membantu melayani 150 orang pasien dari penduduk setempat,” paparnya.
Tak hanya memberikan layanan kesehatan, tim medis yang telah
disiapkan juga memberi penyuluhan kesehatan terkait pola hidup bersih sehat,
penyakit demam berdarah (DBD), kesehatan gigi, diabetes melitus, hipertensi,
TBC, diare, dan HIV/AIDS, sekaligus sosialisasi keselamatan dan keamanan jalur
KA. Pihak KAI juga turut memberi kacamata gratis pada sekitar 50 siswa sekolah
di sekitar Stasiun Kalisetail.
Rail Clinic sendiri sudah pernah memberi layanan semacam itu
di Daop 1 Jakarta, Daop 2 Bandung, Daop 4 Semarang, Daop 5 Purwokerto, dan Daop
8 Surabaya. Kemudian Rail Clinic akan berlanjut ke Daop 6 Yogyakarta.
“Pembuatan
Rail Clinic ini dilatarbelakangi oleh semangat PT KAI untuk memberi pelayanan
lebih kepada masyarakat Indonesia khususnya di bidang kesehatan dengan
memanfaatkan jalur KA sehingga dapat menembus daerah yang sulit dilalui oleh
kendaraan bermotor,” paparnya.
Pengaturan kereta diatur sedemikian rupa agar tidak
tergantung lokomotif, sehingga kegiatan operasional Rail Clinic lebih leluasa.
Rail Clinic sudah dimodifikasi oleh Balai Yasa dengan menggunakan retrofit
kereta rel diesel (KRD).
“Rail Clinic
ini juga dilengkapi dengan toilet ramah lingkungan. Terdiri juga dari 2 kereta
yang masing-masing memiliki tata ruang dan jenis pelayanan kesehatan yang
berbeda. Secara umum, fasilitas pelayanan kesehatan yang akan diberikan di
dalam Rail Clinic adalah jenis pelayanan kesehatan primer atau pelayanan
tingkat pertama,” ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar